banyak memberi banyak menerima

banyak memberi banyak menerima

Selasa, 10 April 2018

Green Mosque

Melanjutkan perjalanan di kota Bursa, ibukota pertama dinasti Usmani. 

.

Kali ini saya menuju Green Mosque menghadirkan keindahan tersendiri, masjid ini menampilkan peralihan seni bina bangunan dari era Seljuk Turki ke Era Usmaniyah-Turki dengan kubah besar dan menara tinggi yang dikemudian hari menjadi ciri khas bangunan masjid Emperium Usmaniyah. Green Mosque mulai dibangun tahun 1419 dan selesai tahun 1421 dimasa pemerintahan Sultan Celebi Mehmet.

.

Khusus untuk pintu masuk utamanya dibangun sebagai sebuah gapura besar berbentuk cerukan ke dalam dari bahan marmer dengan ukiran Muqornas di sisi atasnya. Butuh waktu hingga tiga tahun untuk menyelesaikan seluruh ukiran muqornas yang begitu rumit dan ornament lainnya pada gapura di pintu masuk utama Masjid Yesil ini.

.

Denah bangunan masjid Yesil berbentuk hurup “T “ terbalik, sehingga secara artifisial membagi ruang sholat di dalam masjid ini menjadi tiga bagian, yakni ruang utama disekitar mihrab dan mimbar kemudian ruangan di sayap kiri dan ruangan di sayap kanan.

.

Di sela dinginnya udara dan air kemudian saya berwudhu dan menyempatkan sholat di ruangan sayap kanan, walau di musim semi yang sejuk tetap “terasa” gairah para penakluk menyebarkan dakwah Islam sekitar 7 abad silam. Membuka tabir kegelapan menuju cahaya terang benderang.

.

Ikuti perjalanan jejak sejarah Khilafah Usmani selanjutnya


(Info dari berbagai sumber)

















Tidak ada komentar:

Posting Komentar