banyak memberi banyak menerima

banyak memberi banyak menerima

Minggu, 25 September 2011

Hikmah Kesendirian

Diambil dari twitter saya @Agung_N_Susanto

Luangkan waktu utk sendiri dan merenungi kehidupan yg telah kita lalui.ambil semua hikmahnya.segala hal pasti ada maksud tersembunyi.Surat pertama diturunkan di Gua Hira saat nabi sedang menyendiri (beruzlah), dibawa oleh malaikat Jibril membawa wahyu.Saat menyendiri Nabi merenungi (tafakur) peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kehidupannya.

Manfaatkan waktu saat menyendiri dengan banyak berdoa & lebih mendekatkan diri padaNya,karena saat sendiri setan pun giat menggoda. Saat sendiri,berarti kita hny berdua denganNya.Alangkah baiknya kita gunakan ksempatan itu untuk bermunajat (doa) & mndekatkan diri.Seorang yg taat di kala ramai maupun sepi akan mereguk manisnya iman. Dia akan mendapatkan peningkatan kualitas iman dalam dirinya.

Ada orang yang jika kita mendekatinya terasa damai. Ketika menatap wajahnya, semakin mendorong kita untuk banyak mengingat Allah. “Kenapa orang yang rajin shalat malam wajahnya tampak bercahaya? “Karena dia berdua2 denganNya shg Allah menghadiahi sbagian dr cahayaNya.” ada  org yg jika kita dekat dgnny hati kita jd hampa,keras membatu.Pada mulanya,kita menganggapnya org baik.Namun kelamaan ketahuan belangnya.

 Barangsiapa yg kesendiriannya baik dan penuh makna, akan menyebarlah aroma keutamaannya. dan hati pun akan senantiasa mencium wewangiannya. JADI Jagalah perilaku Anda dalam kesendirian, karena hal itu sangat bermanfaat. Saat #sendiri iman yg lemah trjebak pada bujuk rayu setan.Tdny rajin shalat,bca Al-Quran,tiba2 mjd makhluk jalang yg bersuka cita pd maksiat. Saat ke #sendiri an itulah keimanan sdang diuji,apakah kita benar2 mencintai Allah dengan setulus hati, apakah kita hanya takut kepada-Ny. atau ibadah krn kita hny sedang mndapat masalah ataukah ibadah yang kita lakukan selama ini hanya sandiwara ingin dipuji oleh orang.

semoga mjd pribadi istikomah = mmiliki pendirian yg stabil dlm menuju Ridha Allah.tdk tergoyahkan oleh usia,lingkungan/ujian &cercaan.yaitu bagaikan karang yg melawan tempaan ombak.tetap teguh kokoh tegak lurus dijalanNya bukan krn sebab saat ada masalah saja br ingat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar