banyak memberi banyak menerima

banyak memberi banyak menerima

Kamis, 16 Juni 2022

Batik air nyalip Garuda


Minggu lalu mengisi seminar bisnis di Tangerang.

Pulang ke Jogja naik Batik Air dari bandara Soekarno Hatta terminal 2.

Terminal yang dulu dipakai Garuda melayani penumpangnya.

Dari bisnis.com Pangsa pasar Garuda Indonesia di segmen maskapai penerbangan layanan full service airline domestik semakin menurun selama pandemi Covid-19. Bahkan posisinya telah disalip oleh Batik Air.


Turunnya performa Garuda Indonesia sebagai pemimpin pasar full service  pun tak lain disebabkan beragam masalah yang membelit maskapai penerbangan tersebut. Pengamat penerbangan, Alvin Lie, mengatakan salah satu masalah yang dihadapi Garuda yaitu rute yang semakin sedikit selama pandemi.

Frekuensi penerbangan pun berkurang drastis hingga sebagian pelanggan tidak cocok dengan jadwal penerbangan Garuda. 


Dari sisi tarif, harga tiket maskapai pelat merah itu pun tidak turun, tetap dipatok di batas atas saat maskapai lain menerapkan harga tiket yang lebih fleksibel antara batas bawah dengan batas atas.


“Akibatnya, untuk rute yang sama, harga tike Garuda bisa lebih dari 200 persen dari harga tiket Batik, padahal daya beli konsumen menurun,” kata Alvin, Rabu (2/3/2022).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar